// //

Sejarah Gunung Tugel, Tongas Probolinggo

Sejarah Gunung Tugel - Gunung Tugel terletak di Dusun Gunung tugel, Desa Tongas Kulon, Kec. Tongas Kabupaten Probolinggo. Berbeda jauh dengan keberadaan Sejarah Bromo, namun letak keduanya sekitar 30 km dari objek wisata gunung bromo. Konon pada jaman dahulu kala gunung tugel ini adalah sebuah gunung tunggal sebelum terbelah menjadi dua. Kata tugel sendiri berasal dari bahasa jawa yang artinya terbelah. Dulu terjadi peperangan pada jaman kerajaan Majapahit, pada saat itu gunung tugel masih utuh sebelum terbelah menjadi dua. Karena terkena sabetan pedang sakti yang dimiliki oleh seorang Raja akhirnya gunung tersebut terbelah menjadi dua dan sampai saat ini oleh masyarakat sekitar dinamakan gunung tugel.

Setiap tahunnya di gunung tugel ramai oleh pengunjung yang datang tepatnya 7 hari setelah lebaran atau riyoyo pitu. Masyarakat sekitar yang datang membawa bekal makanan untuk dimakan bersama keluarga dan kerabat. Namun setiap hari tidak ada pengunjung yang datang, hanya terdapat para petani yang sedang beladang dan mencari rumput untuk hewan peliharaan mereka. Kadang kadang pada hari minggu saja ada pelajar yang membuat artikel atau mendapat tugas dari sekolah untuk meliput keadaan masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah gunung tugel.

Gunung bromo dan gunung tugel sangat berbeda jauh, kalau di bromo lahannya cukup subur sehingga masyarakat bisa memanfaatkan untuk bertani dan menanam sayur sayuran. Di gunung tugel, lahannya kering sehingga sedikit sulit air untuk menanam benih padi. Di gunung tugel hanya satu tahun sekali bisa di tanami jagung, yaitu pada musim penghujan.